Weekly post

  • Posted by : cumimii.blogspot.com Minggu, 08 November 2015


     kesehatan mental





    KESEHATAN merupakan anugerah terbesar yang telah Allah berikan untuk kita. Hanya saja, kita terkadang lalai untuk menjaganya. Terutama dalam menjaga kesehatan fisik. Padahal bukan hanya fisik saja yang harus kita jaga, tapi kesehatan mental pun harus kita jaga.
    Bila kita tidak bisa untuk menjaga fisik, apalagi dengan menjaga kesehatan mental. Kita harus bisa menjaga kesehatan fisik terlebih dahulu, barulah kita juga jaga kesehatan mental. Keduanya ini sangat penting untuk kita. Dan menjaga kesehatan mental itu tidak terlalu sulit, bila kita tidak menganggap hal itu sebagai beban. Lalu, apa itu kesehatan mental?
    Banyak pengertian dan definisi tentang kesehatan mental yang diberikan oleh para ahli sesuai dengan pandangan di bidang masing-masing. Zakiah Daradjat dalam pidato pengukuhannya sebagai guru besar kesehatan jiwa di IAIN “Syarif Hidayatullah Jakarta” mengemukakan empat buah rumusan kesehatan jiwa yang lazim dianut para ahli. Keempat rumusan tersebut disusun mulai dari rumusan-rumusan yang khusus sampai dengan yang lebih umum.
    1. Kesehatan mental adalah terhindarnya orang dari gejala-gejala gangguan jiwa (neurose) dan dari gejala-gejala penyakit jiwa (psychose)
    Berbagai kalangan psikiatri (kedokteran jiwa) menyambut baik definisi ini. Seseorang dikatakan bermental sehat bila terhindar dari gangguan atau penyakit jiwa, yaitu adanya perasaan cemas tanpa diketahui sebabnya, malas, hilangnya kegairahan bekerja pada diri seseorang dan bila gejala ini meningkat akan menyebabkan penyakit anxiety, neurasthenia dan hysteria. Adapun orang yang sakit jiwa biasanya akan memiliki pandangan berbeda dengan orang lain inilah yang dikenal dengan orang gila.
    2. Kesehatan mental adalah: Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan diri sendiri, dengan orang lain dan masyarakat sera lingkungan tempat ia hidup
    Definisi ini lebih luas dan bersifat umum karena berhubungan dengan kehidupan manusia pada umumnya. Menurut definisi ini seseorang dikatakan bermental sehat bila dia menguasai dirinya sehingga terhindar dari tekanan-tekanan perasaan atau hal-hal yang menyebabkan frustasi. Orang yang mampu menyesuaikan diri akan merasakan kebahagiaan dalam hidup karena tidak diliputi dengan perasaan-perasaan cemas, gelisah, dan ketidakpuasan. Sebaliknya akan memiliki semangat yang tinggi dalam menjalani hidupnya. Untuk dapat menyesuaikan diri dengan diri sendiri, harus lebih dahulu mengenal diri sendiri, menerima apa adanya, bertindak sesuai kemampuan dan kekurangan. Ini bukan berarti harus mengabaikan orang lain.
    Dalam definisi ini orang yang sehat mentalnya ialah orang yang dapat menguasai segala faktor dalam hidupnya, sehingga dapat menghindarkan diri dari tekanan-tekanan perasaan yang menimbulkan frustasi.

    0 komentar

  • Copyright © - Nisekoi - All Right Reserved

    Tau CK Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan